Milisi Houthi Yaman memuji “perlawanan” Palestina terhadap Israel setelah kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza, kantor berita Saba yang dikuasai milisi melaporkan, mengutip juru bicara Houthi.
Juru Bicara Mohamed Abdel-Salam mengatakan Palestina menentang Israel dengan “kegigihan yang legendaris dan bersejarah”.
Abdel-Salam juga memuji milisi Hizbullah Lebanon, yang bersekutu dengan Iran, dan milisi di Irak yang, menurutnya, mendukung perang melawan Israel.
Sejak konflik Gaza dimulai pada Oktober 2023, Houthi, sebagai solidaritas dengan kelompok militan Palestina Hamas, telah berulang kali menembakkan rudal ke Israel dan kapal komersial di Laut Merah, sementara Israel dan sekutunya membalas dengan serangan terhadap posisi Houthi di Yaman.
Belum jelas apakah Houthi akan melanjutkan serangan tersebut.
Abdel-Salam mengatakan pertempuran antara Israel dan Hamas kini telah “berakhir”, tetapi “pendudukan Israel atas Palestina” mengancam keamanan dan stabilitas regional.