Presiden terpilih telah berjanji untuk membangun perisai pertahanan rudal seperti yang dimiliki Israel
Presiden terpilih AS Donald Trump telah berjanji untuk meningkatkan keamanan dalam negeri dengan membangun perisai pertahanan rudal ‘Iron Dome’ di seluruh negeri. Janji ini ia sampaikan pada acara ‘Make America Great Again Victory Rally’ di Washington DC pada malam pelantikannya sebagai Presiden AS ke-47.
“Saya akan mengarahkan militer kita untuk memulai pembangunan perisai pertahanan rudal Iron Dome yang besar, yang akan dibangun di seluruh Amerika Serikat,” kata Trump kepada para pendukungnya, menguraikan rencananya untuk 100 hari pertamanya menjabat.
Selama kampanyenya tahun lalu, Trump berulang kali menyuarakan dukungan untuk pembangunan ‘Iron Dome’ yang dibangun di dalam negeri, sebuah proyek yang termasuk dalam janji pra-pemilihan Partai Republik dan janji Trump. “Komitmen Inti.”
‘Iron Dome’ asli dibangun oleh Rafael Advanced Defense Systems Israel dan Israel Aerospace Industries dengan dukungan AS. Kisaran lereng sekitar 70 km. Untuk ancaman jarak jauh, Israel menggunakan sistem seperti David’s Sling dan Arrow 3. Trump tidak pernah merinci bagaimana rencananya untuk mengadaptasi gagasan tersebut untuk Amerika Serikat.
Para ahli mempertanyakan kelayakan meniru ‘Iron Dome’ yang dikembangkan Israel karena perbedaan lokasi geografis kedua negara. ‘Iron Dome’ yang asli dirancang untuk mencegat rudal jarak pendek, sedangkan ancaman utama terhadap AS datang dari rudal balistik antarbenua.
“Anda tidak bisa melindungi seluruh Amerika Serikat. Itu tidak realistis, tidak mungkin, dan tidak mungkin tercapai,” Jenderal Glenn VanHark, yang pensiun sebagai kepala Komando Utara AS, baru-baru ini mengatakan kepada ABC News. Dia mencatat bahwa militer AS belum menyatakan minatnya pada sistem pertahanan rudal nasional, karena proyek tersebut tidak masuk akal dari sudut pandang strategis.
Selain janji ‘Iron Dome’, Trump membuat beberapa janji lain selama beberapa minggu pertama pemerintahannya menjabat. Mulai dari memperluas program kecerdasan buatan dan menciptakan kategori baru keahlian pemerintah hingga menghilangkannya “Kebangkitan” Catatan dari militer dan terkait dengan pembunuhan John F. Kennedy tersedia untuk umum.
“Kami akan memberikan mereka hari pertama yang terbaik, minggu pertama yang terhebat, dan 100 hari pertama yang paling luar biasa dari presiden mana pun dalam sejarah Amerika.” Trump berjanji, menambahkan bahwa dia juga berencana untuk membatalkannya “Setiap Perintah Eksekutif Radikal dan Bodoh dari Pemerintahan Biden” Dalam beberapa jam setelah menjabat.
Anda dapat membagikan cerita ini di media sosial: