Sebuah penerbangan ke Moskow terpaksa melakukan pendaratan darurat setelah seorang instruktur keselamatan penerbangan memulai perkelahian massal di pesawat.
Rekaman video mengejutkan yang diambil di dalam pesawat menunjukkan seorang pria yang mengenakan kaos biru, diyakini sebagai instruktur keselamatan penerbangan berusia 44 tahun, Ilya, diseret ke bagian belakang pesawat oleh seorang pria yang tidak disebutkan namanya.
Seorang juru kamera mengikuti mereka sementara penumpang lain menyaksikan dengan kaget atas apa yang terjadi dalam penerbangan rutin mereka dari Anadyr, di timur jauh Rusia, ke Moskow awal bulan ini.
Pria itu kemudian menendang Ilya ke tanah sebelum dia bisa menaklukkannya, sambil terus berteriak dalam bahasa Rusia.
Kemudian video tersebut dipotong ke pria lain yang tidak disebutkan namanya yang ditahan oleh awak kabin di mana dia kemudian diikat menggunakan pengikat kabel untuk mengikat tangan dan kakinya ke belakang.
Rekaman video mengejutkan yang diambil di dalam pesawat menunjukkan seorang pria yang mengenakan kaos biru, diyakini sebagai instruktur keselamatan penerbangan berusia 44 tahun, Ilya, diseret ke bagian belakang pesawat oleh seorang pria yang tidak disebutkan namanya.
Pria itu kemudian menendang Ilya ke tanah sebelum dia bisa menaklukkannya, sambil terus berteriak dalam bahasa Rusia
Seorang pria lain yang tidak disebutkan namanya juga diikat menggunakan pengikat kabel untuk mengikat tangan dan kakinya ke belakang
Media Rusia melaporkan bahwa saksi mata mengklaim instruktur keselamatan penerbangan berusia 44 tahun itu menjadi sangat agresif sehingga memaksa pilot melakukan pendaratan darurat di kota Krasnoyarsk, Siberia.
Menurut laporan langsung, Ilya mabuk dalam penerbangan dan mulai berkelahi dengan rekan instruktur keselamatan penerbangannya sebelum sesama penumpang terlibat dalam perdebatan sengit.
Awak kabin kemudian berusaha menenangkan situasi namun Ilya kemudian berusaha untuk memukul pramugari yang meningkatkan perselisihan menjadi perkelahian massal di ketinggian 30.000 kaki di langit.
Dzen.rumedia Rusia, mengabarkan bahwa Ilya akhirnya berhasil ditundukkan oleh awak kabin dengan bantuan dua penumpang.
Namun karena tak henti-hentinya melontarkan ancaman verbal kepada awak pesawat, pesawat terpaksa melakukan pendaratan darurat setelah Rossiya Airlines memutuskan tidak mampu menjamin keselamatan penumpang dan awak.
Ilya diserahkan ke polisi dan kasus pidana telah dibuka terhadapnya dengan tuduhan ‘hooliganisme’.
Rossiya Airlines juga berencana untuk pergi ke pengadilan untuk meminta ganti rugi dari pembuat onar tersebut.
