Penyanyi pemenang Grammy dan ibu mendiang Whitney Houston, Cissy Houston, meninggal pada Senin di usia 91 tahun.

Ceci Houston, yang dirawat di rumah sakit karena penyakit Alzheimer di rumahnya di New Jersey, meninggal Senin pagi dikelilingi oleh keluarganya, menantu perempuan penyanyi gospel, Pat Houston. untuk mengatakan Pers Terkait.

“Hati kami dipenuhi dengan rasa sakit dan kesedihan. Kami kehilangan ibu mertua kami,” kata Pat, seraya menambahkan bahwa kontribusi ibu mertuanya terhadap musik dan budaya populer “tak tertandingi”.

“Ibu Sissy adalah sosok yang kuat dan berkuasa dalam hidup kami,” kata Pat. “Seorang wanita dengan iman dan keyakinan yang dalam, yang sangat peduli terhadap keluarga, pelayanan dan komunitas. Kariernya selama lebih dari tujuh dekade di bidang musik dan hiburan akan tetap diingat di hati kami.”

Ceci Houston adalah pemenang Grammy dua kali untuk album “Face to Face” pada tahun 1997 dan “He Leadeth Me” pada tahun 1998.

Di tahun-tahun awalnya, dia adalah anggota grup vokal populer, Sweet Inspiration, bersama mendiang Doris Troy dan mendiang keponakannya Dee Dee Warwick.

Sweet Inspiration menyanyikan vokal cadangan untuk beberapa artis soul termasuk Otis Redding, Lou Rawls, The Drifters dan Dionne Warwick.

Mereka juga tampil di lagu hit Van Morrison tahun 1967, “Brown Eyed Girl”, dan menyanyikan vokal latar untuk lagu Jimi Hendrix Experience tahun 1967, “Burning of the Midnight Lamp”.

CC Houston juga pernah bekerja sama dengan nama besar seperti Elvis Presley dan Aretha Franklin. Pada tahun 1969, dia tampil di panggung bersama Presley di Las Vegas dan bekerja dengan Franklin pada hitnya tahun 1968, “No Way”.

Penyanyi gospel ini kemudian memulai karir solonya setelah meninggalkan The Sweet Inspiration dan “menjadi penyanyi sesi yang banyak diminati dan merekam lebih dari 600 lagu dalam berbagai genre sepanjang karirnya,” lapor Associated Press.

Cissy Houston adalah penulis tiga buku, “He Leadeth Me,” “How Sweet the Sound: My Life with God and Gospel,” dan “Remembering Whitney: A Mother’s Story of Life, Loss and the Night the Music Stopped.”

Alana Mastrangelo adalah reporter Breitbart News. Anda bisa mengikutinya Facebook dan di x @Armastrangelodan seterusnya Instagram.

Tautan sumber