
GoFundMe yang didukung oleh mantan Presiden Donald Trump telah mengumpulkan lebih dari $3.000.000 untuk para korban Badai Helen.
Pada Selasa sore, GoFundMe halaman Sekitar $3,083,144 dari tujuan awal sebesar $1,000,000 telah tercapai. Halaman GoFundMe melampaui $1.000.000 untuk para korban hanya beberapa jam setelah halaman tersebut dibuat.
“Presiden Donald J. Trump meluncurkan kampanye GoFundMe ini sebagai tanggapan resmi kepada para pendukung MAGA untuk memberikan bantuan keuangan kepada rekan-rekan Amerika mereka yang terkena dampak Badai Helen,” demikian bunyi deskripsi halaman GoFundMe. “Ketika banyak orang di Amerika Serikat bagian tenggara menghadapi tantangan pasca badai, Presiden Trump berada di masyarakat untuk melihat langsung dampaknya. Semua donasi akan diarahkan untuk membantu mereka yang paling terkena dampak Badai Helen.”
Di antara daftar orang yang menyumbang ke halaman GoFundMe adalah pengacara Orlando Dan Newlin, mantan Senator Kelly Loeffler (R-GA), bintang rock Kid Rock, dan CEO UFC Dana White.
Setelah Badai Helen, komunitas di Carolina Utara bagian barat, Virginia barat daya, Georgia, Florida, Carolina Selatan, dan Tennessee terkena dampaknya.
Komunitas seperti Asheville, Carolina Utara; Chimney Rock, Carolina Utara; Yang Sempit, Virginia; Erwin, Tennessee; dan Damaskus, Virginia, rusak akibat banjir akibat Badai Helen.
Sheriff Boncombe County Quentin Miller mengkonfirmasi dalam konferensi pers hari Minggu bahwa 30 orang telah dilaporkan tewas. Menurut Waktu Warga Asheville. Kota Asheville yang mengalami banjir berada di Kabupaten Buncombe.
“Kami masih melakukan operasi pencarian dan kami sadar bahwa ini mungkin termasuk operasi pemulihan,” kata Miller dalam sebuah pernyataan.
Gubernur Carolina Utara Roy Cooper (kanan) mengeluarkan pernyataan pada hari Selasa yang mengatakan komunitas-komunitas di negara bagian tersebut telah “dihapuskan dari peta” dan menyatakan bahwa upaya pemulihan akan menjadi “operasi yang berkelanjutan.” menurut tTentang CBS17.
“Masyarakat terhapus dari peta, puluhan nyawa hilang, ratusan jalan rusak atau tidak dapat dilalui,” jelas Cooper.