Beranda Opini Hakim ditembak di gedung Mahkamah Agung di Iran | Iran

Hakim ditembak di gedung Mahkamah Agung di Iran | Iran

0
Hakim ditembak di gedung Mahkamah Agung di Iran | Iran

Dua hakim tewas dalam penembakan hari Sabtu di gedung Mahkamah Agung di Teheran, media pemerintah Iran melaporkan.

“Pagi ini seorang pria bersenjata menyusup ke Mahkamah Agung dalam sebuah rencana pembunuhan terhadap dua hakim pemberani dan berpengalaman. Kedua hakim tersebut tewas dalam aksinya,” lapor situs web Kehakiman Mizan Online.

Mizan mengatakan penyerang bunuh diri setelah aksinya. Kantor berita negara IRNA mengatakan satu orang lagi terluka.

Mizan mengidentifikasi dua hakim yang terbunuh itu sebagai Ali Razini dan Mohammad Moghiseh, yang memimpin kasus-kasus “memerangi kejahatan terhadap keamanan nasional, spionase dan terorisme.”

Juru bicara Kehakiman Asghar Jahangir mengatakan kepada televisi pemerintah bahwa “seseorang bersenjata memasuki ruangan” kedua hakim dan menembak mati mereka.

“Orang-orang telah diidentifikasi, dipanggil atau ditangkap sehubungan dengan insiden tersebut,” tambahnya, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Motif di balik pembunuhan tersebut belum jelas, namun Mizan mengatakan penyerang tidak terlibat dalam kasus apa pun di Mahkamah Agung.

Pihak berwenang mengatakan penyelidikan atas serangan itu sedang berlangsung.

Presiden Massoud Pezeshkian menyampaikan belasungkawa atas kematian tersebut, dan mendesak pihak berwenang untuk bertindak cepat.

Dia berkata: “Saya sangat mendesak pasukan keamanan dan penegak hukum untuk mengambil tindakan yang diperlukan sesegera mungkin dengan menyelidiki dimensi dan sudut pandang dari tindakan tercela ini dan mengidentifikasi pelakunya.”

Hakim veteran Moghiseh, 68 tahun, dijatuhi sanksi oleh Amerika Serikat pada tahun 2019 karena “mengawasi persidangan yang tidak adil yang tak terhitung jumlahnya, di mana dakwaan tetap tidak berdasar dan bukti diabaikan,” menurut Departemen Keuangan AS.

Razini, 71, memegang beberapa posisi penting di peradilan Iran dan sebelumnya menjadi sasaran upaya pembunuhan pada tahun 1998 oleh para penyerang “yang memasang bom magnet di kendaraannya,” menurut Mizan.

Meskipun serangan yang menargetkan hakim jarang terjadi, Iran telah menyaksikan sejumlah penembakan yang menargetkan tokoh-tokoh penting dalam beberapa tahun terakhir.

Pada bulan Oktober, seorang pengkhotbah Muslim Syiah ditembak mati di kota selatan Kazerun setelah salat Jumat.

Pada bulan April 2023, seorang ulama berpengaruh yang diidentifikasi sebagai Abbas Ali Suleimani ditembak mati di sebuah bank di provinsi utara Mazandaran.

Source link