Anggota kelompok bersenjata Hizbullah Lebanon, termasuk pejuang dan petugas medis, terluka parah pada hari Selasa ketika pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi terluka parah, kata sumber keamanan kepada Reuters.

Seorang pejabat Hizbullah, yang berbicara tanpa mau disebutkan namanya, mengatakan bahwa ledakan pager tersebut merupakan “pelanggaran keamanan terbesar” yang dilakukan kelompok tersebut dalam perang selama hampir setahun dengan Israel.

Seorang jurnalis Reuters melihat ambulans bergegas melewati pinggiran selatan ibu kota Beirut di tengah kepanikan yang meluas. Orang-orang melaporkan bahwa ledakan masih terjadi 30 menit setelah ledakan awal.

Sekelompok orang berkerumun di pintu masuk gedung untuk memeriksa orang-orang yang mereka kenal yang terluka, kata seorang jurnalis Reuters.

Sumber keamanan mengatakan perangkat tersebut juga meledak di Lebanon selatan.

Belum ada komentar langsung dari militer Israel, yang telah terlibat dalam baku tembak dengan Hizbullah sejak Oktober lalu bersamaan dengan perang Gaza.

Detail selengkapnya segera hadir…

Tautan sumber