
Bocah Aligarh ditangkap di Pakistan
Dalam cinta, orang tidak hanya menjadi buta, tapi juga tuli, bisu, dan memberontak. Orang siap melakukan apa saja tanpa memikirkan apa pun. Ada yang mengembara dari kota ke kota, ada pula yang berani melintasi perbatasan. Salah satu kasus terungkap di mana seorang anak laki-laki melintasi perbatasan setelah jatuh cinta. Seorang pemuda dari Aligarh telah ditangkap di Pakistan. Dia dituduh melintasi perbatasan tanpa visa. Selama penyelidikannya, pemuda tersebut mengungkapkan bahwa dia berkomunikasi dengan seorang wanita melalui Facebook, kemudian mereka terus berbicara dengannya dan jatuh cinta padanya. Pria muda yang dituduh saat ini berada dalam tahanan pengadilan di Pakistan.
Upaya melintasi perbatasan gagal dua kali
Badal Babu, 30, adalah warga desa Nagla Khatkari di Aligarh. Dia ditangkap oleh Polisi Punjab Pakistan dari daerah Mandi Bahauddin. Dia tiba di Pakistan tanpa visa atau dokumen yang sah untuk melanjutkan hubungannya dengan seorang wanita Pakistan. Investigasi mengungkapkan bahwa Badal sebelumnya juga mencoba melintasi perbatasan Indo-Pak namun gagal dua kali. Setelah kesuksesannya untuk ketiga kalinya, dia menghubungi Mandy Bahaa El-Din dan bertemu dengan teman online-nya di sana.
Dia mengatakan yang sebenarnya selama interogasi pasca penangkapan
Menurut polisi, saat diinterogasi, pemuda tersebut mengungkapkan namanya sebagai Badal Babu dan nama ayahnya Kripal. Ia mengaku merupakan warga Aligarh, India. Ketika dia diminta untuk mendapatkan visa atau dokumen sah lainnya untuk tinggal di Pakistan, dia tidak memberikannya. Dia juga mengaku tinggal di Pakistan secara ilegal. Selanjutnya, sebuah kasus diajukan terhadapnya berdasarkan Aliens Act 1946.
Penahanan praperadilan selama 14 hari
Menurut polisi, Badal Babu ditangkap karena aktivitas mencurigakan di dekat kawasan Moza Munj. Saat dimintai visa atau dokumen lain yang sah, ia tidak bisa memberikan dokumen apa pun. Selanjutnya, polisi menangkapnya pada tanggal 27 Desember berdasarkan Pasal 13 dan 14 Undang-Undang Orang Asing tahun 1946, hukum Pakistan. Polisi membawa pemuda yang ditangkap itu ke pengadilan, di mana dia dikirim ke penjara selama 14 hari. Menurut juru bicara polisi Ajmal Waheed, penyelidikan atas kasus tersebut sedang berlangsung dan pemuda tersebut akan dibawa ke pengadilan lagi pada 10 Januari 2025.
Baca juga-
Video: Dia kembali ke rumah setelah 18 tahun, dan seorang anak laki-laki menikahi ibunya lagi. Pernahkah Anda mendengar tentang Pakistan?
Menteri Fadnavis mengatakan bahwa negara bagian ini disebut mini Pakistan – negara ini telah menyelamatkan 12.000 perempuan