Shardul Thakur kebobolan 69 poin: Kali ini dalam mega lelang IPL 2025 yang diadakan pada 24-25 November di Jeddah, Arab Saudi, para pemain tim India menjadi pilihan pertama di antara 10 waralaba dan itulah sebabnya tawaran besar terlihat untuk mereka. Meski ada beberapa nama yang pernah menjadi bagian penting di Tim India, namun melihat penurunan performanya dalam beberapa tahun terakhir, tidak ada franchise IPL yang berminat untuk memasukkan mereka ke dalam timnya. Salah satu nama yang masuk di dalamnya adalah pemain serba bisa dan Shardul Thakur alias Lord yang masih belum terjual dalam mega lelang tersebut, namun kini setelah melihat penampilannya di laga Piala Syed Mushtaq Ali 2024, terlihat jelas bahwa lagipula mengapa tidak ada tim yang memasukkannya. Anda menjadi bagian dari tim IPL mana?
Bagian dari rekor buruk yang diraih di Piala Syed Mushtaq Ali
Sementara tim Mumbai harus menghadapi kekalahan dalam pertandingan Piala Syed Mushtaq Ali 2024 yang dimainkan antara Mumbai dan Kerala pada tanggal 29 November, alasan terbesar dari kekalahan ini adalah Shardul Thakur, yang telah terlibat dalam membuat sejarah turnamen ini lebih dari yang lain. manajer. Pada pertandingan melawan Kerala, Shardul Thakur memberikan 69 run dalam 4 over dan hanya berhasil mengambil satu gawang. Selama periode ini, dia juga melakukan 5 fours dan 6 sixes dalam 4 overs. Shardul terlihat benar-benar tidak berdaya saat bermain bowling, yang jelas menunjukkan bahwa dia tidak percaya diri sama sekali saat ini.
Penampilan bowling terburuk dalam sejarah Piala Syed Mushtaq Ali
Shardul Thakur (Mumbai) – 69 poin melawan Kerala, 2024
Ramesh Rahul (Arunachal) – 69 run melawan Haryana, 2024
Pagadal Nayudu (Hyderabad) – 67 run melawan Mumbai, 2010
Balachandra Akhil (Karnataka) – 67 run melawan Tamil Nadu, 2010
Baca ini juga
Tim ini telah menciptakan sejarah baru dalam kriket T20, sebuah tontonan yang belum pernah disaksikan sebelumnya.
Entah Hardik Pandya atau Tuvan Express, ia kembali mencetak banyak run dalam satu over.
Berita kriket terbaru