Polisi menembak mati seorang tersangka penyelundup narkoba yang mencoba melarikan diri dari tahanan di distrik Sribhumi di Assam, menyebabkan dia terluka. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu pagi, saat polisi menangkap seorang tersangka penyelundup narkoba. Selama ini, penyelundup menabrak seorang polisi dengan mobilnya. Petugas polisi Ujal Bora meninggal saat dirawat dalam kondisi kritis.
Petugas polisi mengatakan bahwa setelah tersangka penyelundup ditangkap, ketika dia mencoba melarikan diri dari penyelidikan polisi, dia menabrak polisi tersebut dengan mobilnya. Polisi Burra meninggal pada Sabtu pagi saat dirawat dalam kondisi kritis. Polisi tiba di lokasi kejadian dan mengejar truk tersebut, yang kemudian bertabrakan. Polisi menangkap sopir truk dan asistennya serta menyita sejumlah obat-obatan senilai lebih dari Rs 4 juta di dalam kendaraan.
Mencoba melarikan diri dari tahanan
Tersangka pengemudi yang melarikan diri kemudian dibawa ke TKP dan berusaha melarikan diri dari tahanan, kata petugas. Saat itu, polisi menembak tersangka penyelundup. Tersangka penyelundup saat ini menerima perawatan di Silchar Medical College and Hospital.
Reaksi Perdana Menteri Sarma
Menanggapi kejadian tersebut, Perdana Menteri Himanta Biswa Sarma dan Menteri Dalam Negeri mengatakan kematian Polisi Bora bukan sekedar kecelakaan belaka. “Itu bukan kecelakaan. Kami melihatnya sebagai percobaan pembunuhan. Polisi telah menangkap tersangka dan kami akan mendapatkan informasi lebih lanjut setelah interogasi,” kata Perdana Menteri.
Sementara itu, jenazah polisi Ujjal Bora dibawa ke markas leluhurnya di distrik Jorhat pada hari Minggu, di mana dia dikremasi dengan hormat oleh polisi. Ada duka di daerah tersebut atas kematian Bora. Polisi Bora bergabung dengan dinas kepolisian pada tahun 2022 dan penempatan pertamanya adalah di Distrik Sribhumi. (bahasa)
Baca ini juga-
Seorang wanita pekerja, terbebani hutang sebesar $1 juta, melakukan bunuh diri dan mengambil pinjaman untuk pengobatan suaminya.
Ketika dia jatuh cinta dengan suami saudara perempuannya, dia membunuh suaminya dan membuang tubuhnya ke saluran pembuangan.