
Eric Dixon mencetak 23 poin untuk mengangkat tuan rumah Villanova meraih kemenangan 75-73 atas Providence pada hari Jumat.
Jamir Brikus menyumbang 18 poin dan Vuga Poplar menyumbang 15 poin dan 13 rebound untuk Wildcats (12-7, 5-3 Big East). Jordan Longino mencetak 13 poin untuk Villanova, sementara Tyler Perkins mencetak gol penting di menit terakhir.
Bensley Joseph mencetak 20 poin untuk memimpin Pacers (9-10, 3-5), yang juga mendapat kontribusi kuat dari Corey Floyd Jr. (18 poin) dan Justin Fernandez (17).
Permainan imbang hingga Perkins menangkap dunk dari Dixon dan memasukkannya ke dalam shot clock, memberi Villanova keunggulan 73-71 dengan waktu tersisa 42,7 detik. Topola dan Dixon masing-masing melakukan 1-dari-2 dari garis bawah, memberikan nyawa Providence, yang memiliki beberapa peluang untuk menyamakan kedudukan atau memimpin.
Tertinggal dua, Jayden Pierre dari Providence dicegat karena menggiring bola keluar batas dengan sisa waktu 4,5 detik. Namun, permainan tersebut ditinjau dan para pejabat memutuskan bahwa Pierre tidak pernah benar-benar melampaui batas.
The Friars kemudian melemparkan umpan masuk berikutnya, tetapi Perkins keluar batas, memberikan bola kembali kepada Providence dengan waktu tersisa 2,7 detik. Jabri Abdur-Rahim gagal melakukan tendangan sudut dan Villanova bertahan untuk melakukan selip dalam dua pertandingan.
Providence kalah untuk keenam kalinya dalam delapan pertandingan.
Permainan dimulai dengan lambat dengan Wildcats memimpin 5-4 setelah hampir 7 1/2 menit. Kedua tim gagal dalam lima tembakan pertama mereka, dengan Villanova menghasilkan 3-dari-13 sementara Providence membuka permainan 2-dari-14.
Wildcats memimpin 23-14 dengan sisa waktu 6 1/2 menit di babak pertama, namun Friars merespons dengan tiga lemparan tiga angka berturut-turut — dua dari Floyd dan satu dari Joseph — untuk menyamakan kedudukan.
Tembakan tiga angka itu memicu laju 23-9 bagi tim tamu, yang memimpin 37-32 pada babak pertama.
Villanova mencetak 10 poin pertama setelah turun minum untuk menyiapkan panggung bagi 20 menit terakhir yang mendebarkan.
— Media tingkat lapangan